12 Jun 2011

All Thanks to God

Diposting oleh Mitha Inzanoor di 17.07

Sudah lama fakum menulis lagi dan baru sekarang sempet posting blog lagi… I have new story in this year, new passion and my life changed a lot this year. About my own, love, friendship, family, and all of them that can’t be mentioned one by one.
Selama saya kuliah hingga semester 4 sekarang, merasa banggga sendiri karena tahap demi tahap saya mulai aktif dengan UKM-UKM di kampus sampai-sampai saya menjabat sebagai Ketua HIMA setengah periode yang ditunjuk oleh BEM, itu suatu kehormatan tersendiri buat saya dan suatu kebanggaan yang tak ternilai harganya,. Saya senang menggeluti organisasi tapi mungkin ada juga yang tidak senang dengan masa jabatan saya yang sementara itu.. syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT yang tadinya saya orang biasa bisa menjadi seorang pemimpin yang menurut saya cukup sulit untuk dikerjakan. Tapi semuanya berjalan dengan sesuai waktu dan bisa saya atasi. Saya berucap syukur kepada Allah SWT juga karena saya bisa mendapatkan beasiswa dari kopertis selama 2 semester yang saya tidak pernah sangka sebelumnya, ini suatu keajaiban mungkin bagi saya karena saking tidak percayanya saya mendapatkan semua itu. saya bisa berubah tahap demi tahap sesuai berjalannya waktu dan umur saya yang semakin bertambah, semakin berkurang masa aktifnya. Thank God, I believe that miracle you was there.

Flash back, semua itu saya telah melihat dan membuktikan kalau keajaiban Tuhan itu benar-benar adanya. Ketika Alm. Nenek saya akan wafat waktu hari idul fitri tahun kemarin. Sedih kalau menceritakan semuanya itu. saya sangat kehilangan seseorang yang sangat dekat dengan saya, selalu menghormati saya, teman bercanda saya, teman curhat saya, pokoknya saya dekat sekali dengan beliau, tapi sekarang orang itu sudah tidak akan ada lgi disamping saya selamanya, beliau sudah tenang di syurga, dia adalah nenek saya tercinta. Meninggal karena penyakit keras yang sudah 19tahun di alami selama hidupnya dengan banyak sekali yang telah dilakukannya sampai akhirnya dipanggil oleh Allah AWT sang pencipta langit dan bumi beserta isinya. Kasihan melihatnya ketik ajal mendekatinya, semua keluarga saya panik hanya bisa memohon petunjuk Allah SWT. Dan ini memang benar-benar mukzizat dari-Nya, yang mungkin nenek saya yang harusnya meninggal pas sebelum lebaran ini bisa bertahan 3hari kemudian baru meninggalkan kami semuanya. Sungguh mukzizat Tuhan itu yang paling besar, dan kagetnya nenek saya itu yang sudah tidak bisa apa-apa, mengucapkan A saja tidak bisa sepertinya mulutnya sudah dikunci, setelah dating mukzizat dari Allah akhirnya bisa bicara lagi. Sungguh maha dahsyat keajaiban yang datang pada hari itu !!! Saya percaya setiap bahwa setiap orang itu punya jalan masing-masing menuju Tuhan dan semua itu kembali kepada diri kita…

Hhhmm… mungkin sesi blog kali ini sangat bersyukur kepada Allah WT yang telah memberikan banyak perubahan dalam hidupku yang sekarang ini. Tapi saya ingi dewasa, baik bersikap maupun bertindak saya belum merasa dewasa dalam hal itu. maybe, with time and age can be changed but is slowly :)

“masa depanmu itu akan penuh kenangan indah, jika hari ini engkau menjadi pengasih dan pembahagia keluarga dan sahabatmu”
Bye the way kalau ngomongin sahabat atau teman jujur sampai sekarang saya masih merasa nyaman berteman dengan sahabat-sahabat saya sejak SMA. Mereka sangat menghargai semua kekurangan dan kelebihan yang ada pada diriku. Selama kuarng lebih aku 2 tahun tinggal di Bandung ini hanya beberapa teman saja yang saya rasa klop dengan saya. Dari sejak SD sampai sekarang kuliah memang saya slalu pilih-pilih dalam berteman. Pilih-pilih yang bukan berarti negative yaa. Nggak tahu, saya juga bingung kenapa dengan teman saja yang slalu ada problem ?? next time mungkin saya bisa menemukan jawabannya. Sebuah hubungan itu ibarat mendayung sampan, satu orang mendayung, satu lsgi menentukan arah bergantian…

Keluarga, teman, dan cinta…..

Saya belum menemukan cinta yang sesungguhnya, what is the meaning of love ?? cinta membuat saya gila, bisa merubah segalanya. Sikap, tingkah laku tanpa peduli tempat dan waktu. Tapi kadang cinta itu bisa membuat saya lupa segalanya. Ketika saya sedang dilema cinta semuanya berubah, buat saya itu sebuah anugerah karena Tuhan mengajarkan cinta. Apa artinya raga tanpa jiwa, dan apa artinya jiwa jika tak ada cinta di dalamnya. Kata-kata itu saya ambil dari sebuah film yang pernah saya tonton. Jodoh memang akan dating dengan sendirinya seingin berjalannya waktu, mungkin disitu juga saya akan menemukan cinta yang sesungguhnya.

Kalau ngomongin masalah kuliah saya sekarang bisa dibilang stress sendiri dengan beberapa tugas-tugas yang datang tiba-tiba secara berbarengan. Jujur saya kewalahan sebenarnya, tapi apa daya semua iu harus saya terima karena itu sudah jadi kewajiban saya. Semakin sini kuliah itu semakin susah, pelajarannya pun susah !!! Saya dan teman-teman sebenarnya merasa rugi sendiri, kenapa sih kampus saya menilai seseorang itu bukan dari proses selama dia mengikuti pelajaran, memahami apa yang ajarkan, tapi malah di nilai dari hasil akhir. Lalu bagaimana dengan orang yang todak pernah kuliah ?? ini terjadi pada salah satu teman saya. Dia tidak pernah kuliah, di beberapa mata kuliah ada saja yang tidak ikut, malahan ada 1 mata kulaih absennya bolong semua. Pintar ?? nggak, bodoh juga nggak. Tapi aneh bin nyata pas di bagi KHS ( Kartu Hasil Study ) nilainya B, malah IPKnya 3 lebihan. Aneh kan ?? Kenapa dia bisa seperti itu, bagaimana dia belajar, dia menghafal, dia memahami ?? kan setiap harinya tidak pernah mengikuti perkuliahan. Rugi dong yang kuliah cape-cape tapi nialnya jelek. Ini sesuatu yang ga adil menurut saya. Tapi saya yakin mungkin nanti ujian akhir di skripsi dia kewalahan, mungkin saja…. Berbeda dengan teman saya yang kuliah di UNTAR-Jakarta sistemnya DO, kebetulan dia masuk Fakultas Kedokteran yang mahasiswanya lebih dari 300 orang, sekarang sisa tinggal 140-an. Lebih dari 150-an mahasiswanya DO karena gagal ujian blok, nialinya dari semester ke semester turun, sering remedial, gagal remedial, tidak pernah kuliah, hobbynya main malam, clubbinglah, dll. Di keluarkan secara tidak hormat, berarti masi untung kalau di kampus saya, masih diberi keringanan, mungkin saja bisa lulus menyusun skripsi. Banyak pelajaran, banyak hikmah yang bisa di ambil pada kehidupanku kali ini. Semua itu tidak lepas dari do’a dari kedua orang tua saya dan dukungan semua orang yang sayang sama saya hingga saat ini. Terima kasih kepada orang baru yang mengenali saya, pengalaman adalah guru yang paling berharga buat saya. Terima kasih kepada Tuhan yang Maha Esa karena Engkau semuanya bisa berjalan dan memberikan sesuatu yang maha dahsyat :))


Cheers,
Sunday, June 12

0 komentar on "All Thanks to God"

 

kotakceritamitha Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez